Pendahuluan:
Stitches, sebuah lagu milik Shawn Mendes, berhasil meraih perhatian publik dengan melodi yang memikat dan liriknya yang emosional. Disampaikan dalam nada pop yang ceria, lirik lagu ini sebenarnya menceritakan kisah patah hati dan proses pemulihan. Dalam artikel ini, kita akan menggali lebih dalam tentang makna di balik lirik ‘Stitches’.
Isi:
Pertama-tama, judul lagu ‘Stitches’ atau jahitan dalam bahasa Indonesia sudah merupakan gambaran bagi pendengar bahwa ada cerita tentang lukangan hati. Jahitan biasanya digunakan untuk menyembuhkan luka fisik, namun dalam konteks lagu ini, jahitan merujuk pada proses penyembuhan luka emosional.
Lagu ini dimulai dengan bait pertama I thought that I’ve been hurt before But no one’s ever left me quite this sore, memberikan kita gambaran awal bahwa sang penulis merasa terluka karena kehilangan seseorang. Dalam bait selanjutnya Your words cut deeper than a knife menegaskan bahwa dia disakiti bukan secara fisikal namun secara emosi melalui kata-kata yang tajam.
Pada chorus, Just like a moth drawn to a flame. Oh, you lured me in, I couldn’t sense the pain menggambarkan bagaimana penulis dibutakan oleh cinta sehingga tidak mampu melihat kerusakan yang terjadi.
Di akhir lagu, bait Now that I’m without your kisses, I’ll be needing stitches menjadi puncak dari emosi dalam lagu ini. ‘Stitches’ atau jahitan di sini bisa diinterpretasikan sebagai upaya sang penulis untuk menyembuhkan dirinya sendiri setelah kehilangan orang yang dia cintai.
Rangkuman:
Secara keseluruhan, ‘Stitches’ adalah lagu tentang perjuangan dengan rasa sakit dan proses penyembuhan. Meski disampaikan dalam irama pop yang ceria, lirik lagunya cukup emosional dan mendalam. Dengan analisis ini, kita dapat melihat bagaimana Shawn Mendes berhasil menceritakan kisah tentang patah hati dan pemulihan melalui lirik-lirik dalam lagunya ‘Stitches’.
‘Stitches’ bukan hanya sekadar lagu pop yang enak didengar tetapi juga sebuah karya seni yang menggambarkan perjuangan internal seseorang dalam menghadapi rasa sakit dan proses pemulihannya. Lagu ini menunjukan bahwa musik bisa menjadi saluran ekspresi untuk membagikan pengalaman manusia universal tentang cinta, kehilangan, dan penyembuhan.
