Mengungkap Makna Tersembunyi di Balik Lagu ‘Style’ Taylor Swift

Pendahuluan

Lagu adalah salah satu bentuk seni yang sering digunakan oleh para musisi untuk mengungkapkan perasaan, pendapat, atau cerita mereka. Salah satu lagu yang sarat makna dan penuh emosi adalah Style dari sang diva pop, Taylor Swift. Dalam artikel ini, kita akan menyelami dan mengungkap makna tersembunyi di balik lirik lagu tersebut.

Makna Tersembunyi dalam Lagu ‘Style’

Style, yang dirilis pada tahun 2014 sebagai bagian dari album 1989 Taylor Swift, adalah sebuah lagu pop dengan melodi pegangsaan dan lirik metaforis yang kuat. Lagu ini pada umumnya dipercaya sebagai gambaran hubungan cinta Taylor Swift dengan Harry Styles, anggota band One Direction.

Pada awal lagu, Swift menyanyikan Midnight/ You come and pick me up/ No headlights. Ini bisa diartikan sebagai hubungan sembunyi-sembunyi atau tidak jelas antara dia dan Styles. Kehadiran ‘midnight’ menunjukkan bahwa hubungan tersebut lebih bersifat rahasia dan tidak terbuka.

Dalam bagian reffrain lagunya, We never go out of Style, di sini Swift tampaknya merujuk kepada keabadian romantisme mereka. Seperti fashion yang selalu berubah tapi ada gaya (style) tertentu yang tak pernah ketinggalan zaman (never go out of style), demikian pula hubungan mereka. Meski punya banyak hal berbeda dan kendala tertentu dalam hubungannya, namun kedua sejoli ini selalu menemukan jalan kembali ke satu sama lain, karena ‘cinta mereka tak pernah ketinggalan zaman’.

Namun, dalam lirik selanjutnya, And when we go crashing down, we come back every time, ini mengisyaratkan bahwa hubungan mereka seringkali mengalami konflik dan perpisahan, tetapi entah bagaimana mereka selalu saja merajut kembali hubungan tersebut. Ini menunjukkan bahwa meski penuh dengan dinamika cinta yang fluktuatif, ada ikatan kuat yang membuat mereka terus berputar dalam siklus itu.

Rangkuman

Dari pencermatan lirik lagu ‘Style’, jelas bahwa setiap bait dan barisnya memiliki emosi dan makna yang mendalam. Lagu ini adalah cerita tentang hubungan asmara kompleks yang penuh dengan pasang surut, namun tetap romantik dan tak lekang oleh waktu.

Menginterpretasikan sebuah lagu memang memerlukan pemahaman dan perspektif yang mendalam. Sebuah lagu bisa memiliki banyak interpretasi tergantung pada bagaimana pendengarnya merasakan dan memahami maknanya. Taylor Swift melalui ‘Style’ telah berhasil membawa kita menyelami cerita cintanya yang penuh warna. Dengan pemahaman ini, kita dapat semakin mengapresiasi keindahan sastra musik populer di zaman kita ini.